Mustika dan Keris Semar Kuning : Khasiat dan Cara Menggunakannya

Di belantika spiritual nusantara, kita memang dapat menemui banyak sekali benda pusaka yang dipercaya mampu memberikan karomah spiritual. Selain keris semar mesem, semar kuncung, jenglot, bulu perindu, dan merah delima, kita sebagai masyarakat Jawa juga telah mengenal adanya sebuah pusaka bernama pusaka semar kuning. Sudahkah Anda tahu bentuk dan fungsi dari pusaka semar kuning ini? Jika belum, simaklah pembahasan kami mengenai pusaka semar kuning, fungsi, serta amalan dan kegunaannya berikut ini.

 kita memang dapat menemui banyak sekali benda pusaka yang dipercaya mampu memberikan karo Mustika dan Keris Semar Kuning : Khasiat dan Cara Menggunakannya
Sumber gambar: peletsemar.com

Fungsi Semar Kuning

Sama seperti pusaka semar yang lain, semar kuning juga merupakan benda pusaka yang diperuntukan sebagai media pengasihan dan pelet terhadap lawan jenis. Adapun sejatinya, pusaka ini terbagi menjadi 2 wujud yaitu ada yang dalam bentuk mustika dan ada pula yang berwujud sebilah keris kecil. Kedua wujud pusaka semar kuning tersebut hanya berbeda dalam bentuknya saja sedangkan perkara fungsi dan khasiatnya, mereka sama-sama diperuntukan dalam perkara asmara.

Adapun selain untuk menyelesaikan perkara asmara, beberapa orang praktisi spiritual di forum keris semar yang saya kunjungi beberapa waktu lalu juga menyebut jika pusaka semar kuning nyatanya juga bisa menjadi media penglarisan dagangan. Dari pengakuan para praktisi tersebut, keris semar kuning banyak dicari oleh para pedagang besar seperti toko maupun grosir untuk menarik kembali para pembeli yang pernah datang ke tokonya agar kembali berbelanja. Mereka biasanya meletakan pusaka semar kuning tersebut dalam laci tempat penyimpanan uang atau di bawah etalase barang-barang yang dijual.

 kita memang dapat menemui banyak sekali benda pusaka yang dipercaya mampu memberikan karo Mustika dan Keris Semar Kuning : Khasiat dan Cara Menggunakannya
Sumber gambar: keyshafadil.blogspot.com

Amalan Ajian Semar Kuning Tanpa Puasa

Untuk tujuan penglarisan dan pelet, penggunaan pusaka semar kuning umumnya dilakukan dengan cara yang berbeda.

1. Untuk Penglaris Dagangan
Untuk penglarisan, para pengguna diharuskan melakukan ritual puasa senin kamis selama 7 minggu berturut-turut, kemudian melakukan puasa pati geni selama 3 hari, dan di hari terakhir melakukan puasa ngebleng. Di hari terakhir saat puasa ngebleng, pengguna yang ingin tokonya laris harus merapalkan mantra berikut:
Semar dahar, Gareng nginang, Petruk nyeluk, Srikandi ndodoli, Janoko kang nukoni.
Hoo mustiko kang diaji pati, larisno dagangan ku!
Mantra tersebut dibacakan di dalam ruangan toko sembari meletakan pusaka semar kuning di laci tempat penyimpanan uang atau di dalam etalase dagangan. Keesokan harinya, fungsi semar kuning akan mulai terasa. Dagangan berangsur-angsur semakin laris, karena pembeli yang datang semakin ramai.

2. Untuk Pelet dan Pengasihan
Penggunaan pusaka semar kuning sebagai media pengasihan dan pelet tidak jauh berbeda seperti penggunaan keris semar mesem dengan ajian semar mesem. Untuk mengetahui bagaimana cara menggunakan pusaka semar kuning tersebut, Anda dapat berkunjung pada artikel kami sebelumnya atau klik disini.

Nah, demikianlah pemaparan singkat kami mengenai fungsi semar kuning, cara penggunaan, mantra, serta amalan-amalannya. Semoga dapat membantu. Jika efeknya terasa dan berhasil, Anda dapat kembali berkunjung ke blog kisah asal usul ini untuk memberikan testimoni melalui kolom komentar. Terimakasih.
LihatTutupKomentar